Aruma atau kerap chiamò Arum lahir e besar dari keluarga yang berkecimpung di iniziato seni. Ayahnya yang dandu tahun bergelut di ha iniziato la musica seni e merupakan Dosen Desain Interior ITB, Deny Willy Junaidy, S.Sn., MT, Ph.D, si è esibito con Karier bermusik Arum.

Awalnya, Aruma ke dunia seni melalui seni mengambara. Dia lalu è interessato alla sua musica e prende lezioni di piano in quarta elementare. Piano mengantarkan Aruma ha vinto ajang lomba piano bergengsi “Fiestalonia Sole d’Italia Pesaro» di Italia ha detto che si trattava di 2 SMP.

Setahun kemudia, dia gejamani alat chitarra musicale. Seiring dengan hal itu, bakat bernanyinya semakin terasah. Dia kerap meng-coperta lagu e menggahnya dei social media. “Saat pianoforte principale e chitarra suka terbawa atmosfera e mulai bersenandung”, ha detto Aruma, Selasa (14/11/2023).

In ogni caso, Aruma segue attivamente Ardan Scuola in attesa di poter trasmettere i programmi su Ardan Radio. “Di Ardan sangat mendungu aku untuk menbarka di musik karena radio juga jalannya menjuk musik”, ha detto unkapkanya.

Musica dai social media e da Ardan Scuola menakan menatan banyak paitak. Arum riceve un’offerta da Ardan per Merilis Separare il suo primo Berjud “Passare la notte“. Poi riceve l’offerta di duetto con Buana Lintang nella canzone “Pernah Hampi Sempurna”. Successivamente, fino al 2022, Aruma ha firmato un contratto triennale con l’etichetta musicale ternama, Sony Music Entertainment.

Aruma saat ini si concentra sul genere Pop-Folk. Laurea breve “Muak” yang dirilis tahun 2022 menjadi salah satu yang terpopuler darinya hingga kini. Lagu latsebut sudah diputar lebih dari 142 juta kali di Spotify, ditonton musical video 17 juta kali di YouTube, et rakhil doppio platino.

Non appena persat di sana, Aruma terus berkarya dengan lagu-lagu baru yang dinyanyikannya. “Saat ini ada dua lagu aku yang masih dalam tahap promosi et sudah bisa bisa induwa di selangu piattaforma musica”, dice Aruma.

Meski tengah sibuk dengan kegiatan music, Aruma tetap berkomitmen tepagan pendidikannya di ITB. Dia menyeimbangan carriera e pendidikan dengan membuat matrice di priorità ogni harinya.

“Sono grato di far parte di FSRD ITB. Aku berada di linginger seni baik dari teman, dosen, et atmosfera kampus sehato mendukan aku untuk merkuba di seni juga”, tuturnya.

Aruma mengaku disiplin menjadi gilipannya di kitap kegiatan. Selain itu, dia selalu meyakini tujuan hisunga et selalu yang terbaik yang terbaik dalam ogni stagione. “Setiap orang punya jalan yang berbeda, lascia correre apa yang segarang diusahakan sekaran dan Chiedilo a te stesso», tuturnya.

Giornalista: Pravito Septadenova Dwi Ananta (Geologia Tecnica, 2019)

Redattore: Sig. Naufal Hafizh